Meskipun tidak dapat diketahui secara pasti sejak tahun berapa tradisi ber-pantun di Indonesia ada, namun hingga saat ini tradisi ini masih tetap dilestarikan oleh masyarakat di Indonesia terutama oleh masyarakat melayu yang merupakan pendahulu yang melestarikan tradisi ini.
Menurut sumber Wikipedia, pantun merupakan salah satu jenis puisi lama yang berasal dari budaya Melayu, yang sudah sejak dulu memang digunakan sebagai alat komunikasi dalam percakapan sehari-hari, baik balam lingkup keluarga, ataupun masyarakat secara umum.
Sudah menjadi salah satu ciri khas pada setiap sajak atau bait dalam pantun, biasanya mengandung unsur sesuatu yang lucu atau humor, sindiran atau satire, atau bermaksud pengajaran atau sebagai pantun pendidikan atau untuk tujuan edukasi.
Dan untuk perkembangan terkait budaya pantun terbaru saat ini hingga di tahun 2023 ini, tema pantun cinta masih cukup mendominasi penggunaannya terutama dikalangan remaja.
5 Jenis Pantun Yang Paling Digemari Orang Indonesia
Sedikit ada 5 jenis atau tema pantun yang untuk saat cukup mendominasi penggunaanya, baik di kalangan anak-anak, remaja, atau kalangan orang dewasa, seperti yang kami rangkum berikut ini.
1. Pantun Gombal atau Pantun Cinta
Pantun gombal atau pantun rayuan cinta termasuk jenis atau tema pantun cinta yang cukup banyak dan paling sering digunakan terutama untuk kalangan anak-anak muda untuk pacar atau kekasih mereka.
Pantun gombal merupakan jenis pantun yang memang sengaja dibuat atau disusun kata-katanya yang mengandung ungkapan atau kata-kata manis yang biasanya digunakan oleh seseorang untuk mengekspresikan perasaan cinta atau perhatian terhadap orang yang ia sukai.
Dan tujuan penggunaan pantun cinta rayuan gombal ini memang dimaksudkan untuk menghibur dan menyenangkan hati orang yang diberi pantun atau orang yang menjadi sasarannya.
Oleh karena itu, secara umum diksi atau kata-kata yang digunakan untuk merangkai pantun cinta rayuan gombal pasti mengandung diksi yang romantis yang menyentuh perasaan, lucu, dan lain-lain.
Contoh pantun gombal:
Untuk koleksi pantun yang lebih lengkap, klik dan kunjungi link yang berwarna kuning diatas.
Di saat di jalan hujan aku berteduh menunggu reda,
Sejuk semilir angin seolah merasuk sampai ke dada..
Meskipun beribu-ribu wanita datang menggoda,
Tetap saja pilihan ku hanya jatuh pada mu dinda..Merpati terbang membawa surat cinta
Bertengger sebentar di pohon kelapa..
Cintaku padamu berawal dari mata
Lalu merasuk ke jiwa dan tak bisa aku lupa..
2. Pantun Lucu atau Pantun Jenaka
Meskipun sama-sama banyak menggunakan diksi yang lucu, akan tetapi pada pantun lucu atau jenaka ini mengandung tujuan yang murni untuk humor atau menghibur, sehingga penggunaannya cenderung lebih luas dan tidak secara spesifik hanya tentang cinta.
Atau pada praktik penggunaannya, biasanya pantun lucu juga digunakan oleh kalangan remaja sebagai pantun pendekatan atau PDKT sebelum melancarkan kiriman pantun-pantun cinta.
Karena secara teori, perasaan dekat seseorang atau antar sesama manusia, akan lebih mudah dimulai apabila dengan menebarkan suasana humor, yang dapat mencairkan suasana yang kaku, terlalu tegang, dan serba serius.
Contoh Pantun Lucu Jawa Ngapak:
Pitik bangkok,
diempani roti..
Aja ngrokok,
engko cepet mati..Rogoh towe,
terus disate..
Aku seneng kowe,
deneng kowe meneng bae..Tuku getuk
karo ampase..
Aja kur mantuk,
wis maksud rung kowe..Maring manado,
nang kana dilombo..
Kowe bocah bodo,
rupamu kaya kebo..
3. Pantun Nasihat
Jika dibandingkan dengan kedua jenis pantun yang diatas, pantun nasihat memiliki rangkaian atau susunan disksi yang lebih banyak mengandung unsur sindiran atau satire.
Pantun nasihat secara sengaja memang dibuat dengan kata-kata atau kalimat yang mengandung pesan moral atau petuah yang berguna sebagai arahan atau pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
Pantun nasihat biasanya berisi nasihat bijak dan kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi untuk menumbuhkan nilai-nilai positif dan mencegah terjadinya perilaku negatif.
Dan untuk saat ini pantun nasihat juga sangat berkaitan erat sebagai pantun agama, karena unsur nasihat yang digunakan sering kali mengadopsi ajaran-ajaran agama Islam, yang notabene merupakan agama yang paling banyak dianut oleh masyarakat Indonesia.
Contoh Pantun Nasihat Agama:
Naik kereta,
di hari selasa..
Janganlah menangis karena cinta,
tapi menangislah karena dosa..Jalan-jalan naik kuda,
di pesimpangan bertemu janda..
Penderitaan akan selalu ada,
selama tak ada keikhlasan didalam dada..Ke pangandaran melihat gua,
Masuk kedalam ada airnya..
Cantik atau tanpan bagiku nomer dua,
Yang terpenting adalah ahlaknya..
4. Pantun Teka-teki atau Tebak-tebakan
Jenis pantun yang paling populer dan digemari oleh kebanyakan orang Indonesia adalah pantun teka-teka, yang pada setiap baitnya mengandung pertanyaan kata-kata tebak-tebakan yang harus dijawab.
Pantun teka-teki seperti ini biasanya memang dirangkai dan digunakan untuk tujuan menghibur atau merangsang otak penerimanya, karena dalam menjawab pertanyaan tersebut dibutuhkan kreativitas, ilmu pengetahuan atau wawasan, dan juga logika yang baik.
Salah satu pantun teka-teka yang beberapa waktu yang lalu sempat viral adalah pantun Jarjit. Dan Jarjit ini merupakan salah satu tokoh dalam serial kartun Upin dan Ipin yang cukup pandai dalam merangkai pantun teka-teki.
Contoh Pantun Teka-teki Tentang Buah:
Panen jagung dibikin berondong,
jadi besar setelah merekah..
Buah apa yang selalu gondrong,
berwarna merah begitu indah..?Jawaban: buah rambutan.
Pagi hari berangkat sekolah,
jangan buat gurumu marah..
Buah apa yang pohonnya pantang menyerah,
tak mau mati sebelum berbuah..?Jawaban: buah pisang.
5. Pantun Motivasi
Jenis atau tema pantun yang sering digunakan selanjutnya adalah pantun motivasi, yang sesuai dengan namanya, adalah jenis pantun yang secara sengaja dirangkai menggunakan diksi atau kata-kata yang bersifat memberikan motivasi atau semangat.
Yang paling sering dipraktikkan oleh masyarakat biasanya adalah pantun motivasi belajar untuk anak sekolah dan mahasiswa, motivasi bekerja untuk kalangan orang dewasa, motivasi mengaji, motivasi sholat 5 waktu, dan lain-lain.
Contoh Pantun Motivasi:
Saat kau pergi selalu aku nanti
Setelah datang aku mohon jangan pergi lagi..
Teruslah berlari dan jangan berhenti
Jika terjatuh, bangkitlah dan terus berlari lagi..Orang miskin ingin jadi kaya
Sudah kaya ingin bertambah kaya..
Semakin besar resiko ruginya
Semakin besar pula kemungkinan untungnya..
Kesimpulan:
Untuk saat ini sedikitnya ada 4 jenis pantun atau tema pantun yang paling disukai masyarakat Indonesia dan juga banyak digunakan sebagai salah satu tradisi dan budaya ber-pantun dalam berkomunikasi dengan orang lain.
Untuk koleksi puluhan pantun yang lainnya, silahkan klik pada pada link yang berwarna kuning diatas.